Jakarta (ANTARA) - Biji mahoni semakin populer sebagai ramuan herbal dengan berbagai manfaat kesehatan. Tanaman ini kerap dimanfaatkan karena kandungan alami yang diyakini mampu mendukung tubuh tetap bugar.
Dari kemampuan menurunkan gula darah hingga memperkuat sistem imun, biji mahoni menawarkan beragam khasiat penting. Berikut tujuh manfaat utama beserta panduan konsumsinya yang dapat menjadi referensi.
7 manfaat biji mahoni untuk kesehatan
1. Menurunkan gula darah
Flavonoid dan saponin dalam biji mahoni dipercaya dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan menstabilkan kadar gula darah, sehingga sering dimanfaatkan sebagai suplemen pendamping untuk penderita diabetes.
2. Melancarkan sirkulasi dan menjaga kesehatan jantung
Saponin serta flavonoid membantu melebarkan pembuluh darah, memperlancar aliran darah, dan menurunkan kolesterol jahat (LDL), sehingga mendukung kesehatan jantung.
3. Berkhasiat sebagai antioksidan dan anti-inflamasi
Flavonoid dalam biji mahoni efektif melawan radikal bebas, mengurangi risiko oksidasi, serta menekan inflamasi dan perkembangan plak arteriosklerotik.
4. Meningkatkan sistem imun dan melawan infeksi
Saponin dan alkaloid merangsang produksi sel darah putih dan memiliki efek antibakteri, antijamur, serta antivirus yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh.
5. Mengatasi insomnia dan menenangkan sistem saraf
Efek menenangkan dari biji mahoni terutama dari kandungan saponinnya dapat membantu meredakan gangguan tidur atau insomnia.
6. Meredakan nyeri haid
Flavonoid dalam biji mahoni membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan aliran darah sehingga dapat mengurangi gejala nyeri haid.
7. Menjaga kesehatan kulit dan mendukung detoksifikasi
Kandungan antioksidan melindungi kulit dari kerusakan radikal bebas, membantu mengurangi keriput dan flek hitam, serta alkaloid turut membantu proses detoksifikasi alami tubuh.
Cara tepat mengonsumsi biji mahoni
Berikut panduan konsumsi biji mahoni yang aman dan efektif:
• Minum 1–2 gelas air sebelum mengonsumsi untuk membersihkan perut dan meningkatkan penyerapan.
• Dosis untuk pemeliharaan kesehatan: satu biji ukuran kecil/sedang atau satu kapsul biji mahoni setiap pagi dan malam.
• Dosis untuk kondisi kronis: dua biji atau kapsul, dikonsumsi pagi, siang, dan malam hari.
• Metode konsumsi dapat berupa menelan langsung dengan air, menggigit menjadi potongan kecil sebelum ditelan, atau menghancurkannya untuk diseduh seperti teh.
• Untuk masalah kulit, biji mahoni juga bisa diolah menjadi olesan.
Catatan penting dan peringatan
• Efek Samping Potensial: Risiko kerusakan hati dapat terjadi jika dikonsumsi dalam jangka panjang atau dengan dosis tinggi.
• Keamanan Ibu Hamil: Belum ada bukti ilmiah yang cukup, sehingga perlu konsultasi dengan tenaga medis.
• Bukan Pengganti Obat: Biji mahoni bersifat sebagai herbal pendukung, bukan pengganti pengobatan dokter.
• Butuh Riset Lebih Lanjut: Sejumlah manfaat masih memerlukan penelitian klinis untuk memastikan efektivitasnya.
Dengan demikian, biji mahoni menawarkan banyak manfaat kesehatan mulai dari mengendalikan gula darah, menjaga jantung, meningkatkan imun, hingga mendetoksifikasi tubuh. Namun, penggunaannya harus sesuai aturan dan disarankan berkonsultasi dengan tenaga kesehatan.
Baca juga: Alasan daun jambu biji efektif obati diare dan cara mengonsumsinya
Baca juga: Tak hanya buah, biji pepaya juga miliki manfaat positif bagi tubuh
Baca juga: 7 jenis kacang dan biji-bijian yang ampuh turunkan kolesterol jahat
Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.