Sinopsis dan Fakta-Fakta Film TINGGAL MENINGGAL, Cerita Komedi Gelap Tentang Pemuda Kesepian

1 day ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jadi intinya...

  • Film TINGGAL MENINGGAL menyajikan komedi gelap tentang interaksi pemuda kesepian dengan arwah.
  • Kisah ini menyoroti tema isolasi sosial dan pencarian makna hidup melalui humor yang satir.
  • Produksi film ini melibatkan pendekatan unik dalam menggambarkan dunia spiritual dan realitas.

Liputan6.com, Jakarta Film TINGGAL MENINGGAL menjadi salah satu tontonan yang paling dinanti di pertengahan tahun 2025. Film ini menampilkan kisah pemuda kesepian yang kini banyak dialami oleh orang-orang di Indonesia, dengan balutan komedi, drama, dan satir gelap tentang sudut pandang yang berbeda.

Sebagai sutradara, Kristo Immanuel, menandai debutnya di layar lebar, dengan mengandalkan tokoh pemuda introvert bernama Gema, yang hidupnya berubah drastis setelah mampu melihat sosok anak kecil tak kasat mata. Lewat pendekatan komedi yang tajam dan emosional, TINGGAL MENINGGAL mengupas dinamika sosial yang kerap terjebak dalam tekanan hidup, serta absurditas pergaulan modern.

Sosok-sosok yang meramaikan film ini pun dipilih Kristo tidak sembarangan, seperti Omara Esteghlal, Mawar Eva de Jongh sampai Mario Caesar. Nyatanya, mereka bisa membawa suasana film ini menjadi lebih hidup, dan related dengan kondisi kekinian anak muda dengan segala masalahnya. Penasaran seperti apa sinopsisnya? Simak informasi berikut, dirangkum Liputan6, Kamis (31/7).

Alur Film TINGGAL MENINGGAL: Gambarkan Kondisi Kesepian Anak Muda Usai Sang Ayah Meninggal

Kisah dimulai saat Gema, seorang pegawai kantoran yang kikuk dan pendiam, kehilangan ayahnya. Duka itu secara tak terduga membangkitkan kemampuan supernatural dalam dirinya, yakni bisa bercakap dengan sosok anak kecil. Namun alih-alih menjadi horor penuh teror, film ini mengajak penonton tertawa lewat absurditas dan satir sosial yang menyertainya. Di sana, anak kecil yang diimajikan Gema merupakan sosoknya saat masih kecil.

Dalam kondisi bingung dan kesepian, Gema mulai berinteraksi dengan sosok yang dianggap tak kasat mata itu dan memunculkan banyak kejadian tak terduga. Film ini kerap memecah “dinding keempat” (breaking the fourth wall), membuat penonton merasa terlibat langsung dalam dilema yang dialaminya. Perjalanan Gema menjadi titik tolak dari perubahan besar dalam cara ia memandang kehidupan, kematian, dan relasi sosial yang sebelumnya ia hindari.

"Ketika ayahnya meninggal, seorang pemuda canggung dikejutkan oleh perhatian dari rekan-rekan kantornya. Ketika kehangatan itu lenyap dan segalanya kembali dingin seperti semula, ia mulai bertanya-tanya: Siapa lagi yang harus mati?," seperti tertulis di laman IMDb.

Munculkan Sisi Humor Gelap Satir yang Unik

Setelah kematian ayahnya, Gema justru mendapat perhatian lebih dari rekan sekantor yang biasanya cuek. Tapi kehangatan itu bersifat sementara, karena tak lama, suasana kembali dingin dari rekan-rekan kantornya. Di momen itu, Gema mulai mempertanyakan tulusnya hubungan perteman mereka di tempat bekerja.

Lewat kejadian tersebut, film menyoroti bagaimana reaksi sosial bisa begitu manipulatif dan superficial. Komedi gelapnya muncul justru dari situasi-situasi yang tidak lazim, seperti Gema yang "dijadikan" media oleh imajinasinya untuk menyampaikan pesan ke dunia nyata, sampai proses percakapan yang memunculkan pertanyaan absurd "siapa lagi yang akan mati selanjutnya?" 

Dalam komunikasi tersebut, Gema dan sang anak kecil, kemudian membahas bagaimana jika sang ibu meninggal, maka teman-teman kantornya akan kembali hangat dan bersimpati kepadanya. Momen ini jadi salah satu yang paling menggelitik, sekaligus menjadi sentilan di masa sekarang.

Komedi Horor Ini Menyisipkan Kritik Tentang Hubungan Sosial Anak Muda

Film ini bukan sekadar hiburan. Di balik tawa dan absurditas, tersimpan pesan mendalam tentang pentingnya hubungan sosial yang sehat, khususnya bagi generasi muda. Gema digambarkan sebagai representasi anak muda yang kesepian meski hidup di tengah keramaian. Kristo Immanuel menempatkan konflik batin Gema dalam situasi yang ekstrem namun relatable. Interaksinya dengan sosok anak kecil menjadi metafora dari suara hati yang selama ini ia pendam.

Bumbu satir diperkuat lewat situasi absurd yang akrab di masyarakat urban, yakni kantor yang penuh basa-basi, media sosial yang hipokrit, hingga relasi manusia yang dipenuhi kepalsuan emosional. Ini berdasarkan hasil observasinya dengan teman-teman gen-Z yang banyak bekerja di industri kreatif dan start up, serta kerap mengalami kondisi yang persis dialami Gema.

"Ngobrol sama diri sendiri versi bocil untuk nyari cara dapetin perhatian dari temen-temennya. Dari ide jahil gw dan Jessica Tjiu, semoga suka #TingNing yaaa," kata Kristo di unggahannya.

Cerita Berangkat dari Keresahan Nyata Kaum Muda Urban

Kristo Immanuel mengaku menggagas TINGGAL MENINGGAL berdasarkan keresahannya sebagai anak muda urban yang merasa tidak benar-benar “terhubung” meski dikelilingi banyak orang. Ia menggambarkan dunia Gema sebagai cerminan masyarakat kita yang makin terputus secara emosional.

Proses kreatif film ini juga tidak biasa. Kristo bersama tim menyusun mock-up film selama 1,5 jam sebagai prototipe, agar para kru dan aktor bisa memahami nada emosional film sejak awal. Alih-alih membuat komedi murahan, TINGGAL MENINGGAL tampil sebagai kritik sosial berbalut humor getir yang sangat relevan dengan kondisi psikologis generasi sekarang.

...
Read Entire Article