Tanda-tanda akun WhatsApp diblokir: Pesan tidak centang dua & lainnya

Jakarta (ANTARA) - WhatsApp menjadi aplikasi andalan banyak orang untuk berkomunikasi cepat dan mudah. Namun, pernahkah Anda mengalami situasi di mana pesan hanya centang satu, foto profil seseorang menghilang, atau panggilan tak pernah tersambung? Jika iya, bisa jadi Anda sedang diblokir.

Walaupun WhatsApp tidak secara langsung memberi tahu saat seseorang memblokir Anda, ada beberapa petunjuk yang bisa dikenali. Dalam ulasan berikut, akan dibahas apa saja yang terjadi ketika Anda diblokir serta ciri-ciri umum yang perlu diperhatikan.

Simak penjelasannya agar Anda tidak salah menafsirkan situasi dan dapat merespons dengan lebih bijak. Informasi ini dihimpun dari berbagai sumber.

Baca juga: WhatsApp web: Cara login dan rahasia agar chat di PC lebih efisien

Tanda-tanda Anda di blokir oleh seseorang di WhatsApp

1. Panggilan WhatsApp selalu gagal terhubung

Salah satu tanda seseorang mungkin telah memblokir Anda di WhatsApp adalah saat panggilan suara maupun video yang Anda lakukan tidak pernah tersambung. Jika setiap upaya menghubungi mereka selalu gagal, bisa jadi Anda memang diblokir.

2. Tidak lagi melihat indikator “mengetik” atau “merekam”

Biasanya, saat seseorang sedang mengetik pesan atau merekam voice note, akan muncul indikator seperti "mengetik…" atau "merekam…" di bagian atas layar obrolan. Jika indikator ini tidak lagi muncul, padahal biasanya ada, hal ini bisa menjadi salah satu sinyal bahwa Anda diblokir.

3. Tidak bisa menambahkan ke grup WhatsApp

Jika Anda mencoba menambahkan kontak tertentu ke dalam grup WhatsApp yang Anda kelola, namun selalu gagal, itu bisa jadi karena orang tersebut telah memblokir Anda. WhatsApp secara otomatis akan mencegah pengguna yang memblokir Anda untuk bergabung ke dalam grup yang sama, meskipun Anda adalah admin-nya.

4. Pesan suara tidak terkirim

Tidak hanya teks, pesan suara pun tidak akan terkirim ke pengguna yang memblokir Anda. Biasanya, voice note langsung dikirim dan bisa diputar oleh penerima. Tapi jika Anda sudah diblokir, pesan suara itu akan tetap berstatus "mengirim" tanpa pernah terkirim sepenuhnya.

Baca juga: Cara melihat status WhatsApp orang lain tanpa ketahuan, ini rahasianya

5. Centang dua tidak muncul di pesan

Jika Anda mengirim pesan dan hanya muncul satu centang abu-abu tanpa berubah menjadi dua, itu berarti pesan hanya berhasil dikirim ke server, tapi belum diterima oleh si kontak. Ini bisa menjadi tanda Anda diblokir, terutama jika sudah berlangsung lama.

6. Tidak bisa melihat status dan info kontak

Saat Anda tidak bisa lagi melihat status, pembaruan foto profil, atau informasi “terakhir dilihat” dari seseorang, ini patut dicurigai. Meski beberapa orang menonaktifkan fitur ini secara manual, jika hilangnya info terjadi bersamaan dengan ciri-ciri lain, kemungkinan besar Anda diblokir.

7. Konfirmasi pesan dibaca tidak muncul

Biasanya dua centang biru menandakan pesan sudah dibaca. Namun, jika Anda tidak lagi melihat tanda itu saat mengirim pesan ke kontak tertentu, dan hanya muncul satu centang saja, bisa jadi Anda telah diblokir terlebih jika kontak tersebut sebelumnya selalu aktif membalas pesan.

8. Tidak melihat status “online” atau “terakhir dilihat”

Salah satu tanda yang sering jadi perhatian adalah ketika Anda tidak bisa lagi melihat kapan terakhir kali kontak tersebut online. Jika fitur ini sebelumnya aktif lalu tiba-tiba hilang bersamaan dengan tanda-tanda lain, kemungkinan besar Anda telah masuk daftar blokir.

Walaupun tanda-tanda di atas bisa menjadi petunjuk bahwa seseorang telah memblokir Anda, perlu diingat bahwa tidak ada cara pasti untuk mengetahuinya.

WhatsApp memang sengaja tidak memberikan notifikasi langsung demi menjaga privasi pengguna. Beberapa tanda bisa juga muncul karena pengaturan privasi yang diubah, bukan semata-mata karena Anda diblokir.

Baca juga: Panduan lengkap aktifkan verifikasi 2 langkah di WhatsApp, anti hack!

Baca juga: Mengenal WhatsApp Business dan WhatsApp Mesengger biasa untuk pemula

Pewarta: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.