Pelatih Sebut Timnas Putri Indonesia U-16 Cetak Pencapaian Penting Meski Gagal Juara 3 Piala AFF 2025

Liputan6.com, Jakarta Pelatih timnas putri Indonesia U-16 Timo Scheunemann menilai anak-anak asuhnya sudah mencatatkan tonggak pencapaian penting di gelaran Piala AFF U-16 2025.

Hal itu lantaran Jazlyn dan kawan-kawan mampu mengimbangi perlawanan Vietnam, meski Garuda Pertiwi remaja pada akhirnya dipaksa puas membawa pulang status peringkat 4 turnamen.

Sebagai informasi, timnas putri Indonesia U-16 sebelumhya bersua dengan pasukan Vietnam dalam laga perebutan juara ketiga yang digelar di Stadion Manahan, Solo, pada Jumat (29/8/2025) sore WIB.

Wakil Merah Putih sempat tertinggal lewat gol cepat Thi Ngoch Anh pada menit ke-2. Akan tetapi, anak-anak asuh Timo Scheunemann berhasil menyeimbangkan kedudukan lewat gol balasan Nafeeza di menit ke-16.

Skor imbang bertahan sampai waktu normal, sehingga laga berlanjut ke adu penalti. Timnas putri Indonesia U-16 tersandung di penendang ketujuh, sementara Vietnam tak sekali pun gagal dari titik putih.

Hasil ini membawa skuad Garuda Pertiwi gagal meraih peringkat ketiga ajang sepak bola muda level Asia Tenggara dan harus puas dengan predikat empat besar.

Drawing Piala AFF U-16 2025 telah resmi diumumkan! Timnas Indonesia Putri U-16 tergabung di Grup A bersama Malaysia, Kamboja, dan Singapura. Laga panas melawan rival serumpun Malaysia bakal jadi sorotan utama.

Terlepas dari hasil itu, Timo Scheunemann tetap mengapresiasi kinerja anak-anak asuhnya sejak awal turnamen hingga perebutan juara tiga.

Menurut dia, Garuda Pertiwi sudah mencatatkan tonggak pencapaian penting, sebab ini merupakan kali pertama tim putri bisa bermain mengimbangi Vietnam.

"Saya rasa hari ini, kalau istilah bahasa Inggrisnya itu milestone. Karena kita belum pernah bisa seri setara dengan Vietnam. Di putri ya, kita ngomong putri belum pernah," kata Timo dalam jumpa pers selepas laga, Jumat (29/8/2025), dilansir dari Antara.

“Hari ini kita setara dengan Vietnam. Dan seperti yang saya bilang, dengan Australia kita masih kalah. Dengan Thailand masih kalah, tapi Vietnam kita sudah setara 50-50. Dan ternyata memang sampai adu penalti, adu penalti pun lebih dari lima tendangan."

"Kita beruntung, tapi mereka juga beruntung dari gol pertamanya. Gol mereka pertama juga beruntung. Jadi saya rasa hasil seri itu sudah pantas," sambungnya.

Dengan status peringkat 4 dan keberhasilan memaksa Vietnam bermain imbang hingga penalti, Piala AFF Putri U-16 menjadi modal berharga bagi timnas putri Indonesia yang sudah dinanti agenda berikutnya.

Pasukan Timo Scheunemann harus segera mengalihkan fokus untuk mengikuti kualifikasi Piala Asia U-17 2026 pada Oktober mendatang.

Tampil di Myamnar, Garuda Pertiwi akan bersaing di grup C kualifikasi bersama tuan rumah, Mongolia, dan Macau.

Sementara itu di sisi lain, Australia keluar sebagai juara Piala AFF U-177 2025.

Gelar itu diraih setelah mereka sukses menaklukkan juara bertahan Thailand lewat keunggulan tipis 1-0 dalam laga final yang digelar di Stadion Manahan, Solo, Jumat (29/8/2025) malam WIB.

Hasil ini, tidak hanya mengukuhkan dominasi Australia di kancah sepak bola putri, tetapi juga memutus rangkaian kemenangan Thailand yang tadinya menjadi juara tiga kali berturut-turut dalam turnamen.