Jakarta (ANTARA) - Menteri Perdagangan RI Budi Santoso memastikan temuan kandungan radioaktif Cesium-137 pada produk udang beku tidak akan mengganggu kinerja ekspor udang Indonesia ke Amerika Serikat (AS).
"Ya enggak ada masalah, kan ini yang kena kan empat kontainer kan? Yang lainnya kan enggak ada masalah," ujarnya usai menghadiri konferensi pers Road to Harbolnas 2025 di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin.
Sebelumnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (Food and Drug Administration/FDA) melaporkan adanya Cesium-137 dalam udang mentah beku yang diproses PT Bahari Makmur Sejati (BMS Foods).
Produk tersebut dijual di sejumlah toko Walmart di Alabama, Arkansas, Florida, Georgia, Kentucky, Louisiana, Missouri, Mississippi, Ohio, Oklahoma, Pennsylvania, Texas, dan West Virginia.
Baca juga: Udang windu dominasi ekspor perikanan Kaltim
Atas temuan itu, FDA menghentikan sementara impor produk PT Bahari Makmur Sejati hingga perusahaan tersebut dinilai mampu mengatasi permasalahan kontaminasi.
Menanggapi hal itu, Budi menegaskan pihaknya bersama kementerian terkait akan menindaklanjuti kasus ini sekaligus memperkuat langkah pencegahan.
"Justru kita itu bagaimana bisa mitigasi ke depan (agar) tidak ada kasus itu lagi," katanya.
Ia juga menuturkan saat ini Kementerian Koordinator Bidang Pangan tengah melakukan rapat koordinasi dengan jajaran kementerian terkait guna membahas isu tersebut.
Pewarta: Bayu Saputra
Editor: Zaenal Abidin
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.