PBB (ANTARA) - Seorang utusan China pada Selasa (5/8) memperingatkan tentang kemungkinan pendudukan Israel atas seluruh Jalur Gaza.
Laporan media terbaru mengindikasikan bahwa Israel memutuskan untuk meningkatkan serangan militernya dan sepenuhnya menduduki Gaza. China mengungkapkan kekhawatiran mendalam terkait hal ini, kata Geng Shuang, deputi perwakilan tetap China di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
"Kami mendesak Israel untuk segera menghentikan tindakan berbahaya tersebut. Kami mendesak semua pihak untuk segera mencapai kesepakatan gencatan senjata yang mengikat dan berkelanjutan. Kami juga mendesak negara-negara yang memiliki pengaruh signifikan terhadap pihak-pihak yang terlibat untuk bertindak secara adil dan bertanggung jawab serta mengambil langkah-langkah konkret guna membantu tercapainya gencatan senjata," ujarnya kepada Dewan Keamanan PBB.
Operasi militer Israel telah menyebabkan kematian lebih dari 60.000 warga sipil di Gaza, dengan nyawa tak bersalah melayang setiap harinya. Realitas yang pahit telah menunjukkan bahwa cara-cara militer bukanlah solusi, dan gencatan senjata sesegera mungkin adalah jalan yang tepat untuk menyelamatkan nyawa dan memulangkan sandera, katanya.
Dua juta warga sipil tak bersalah di Gaza tidak boleh menjadi korban perang, dan mereka juga tidak boleh terus menanggung penderitaan akibat bencana buatan manusia. Di bawah blokade dan pengepungan ekstrem saat ini, krisis kemanusiaan di Gaza terus memburuk dengan ancaman kelaparan parah yang semakin mengkhawatirkan, kata Geng.
Pembatasan akses kemanusiaan hanya akan semakin memperparah hukuman kolektif terhadap penduduk Gaza dan mempersulit para sandera yang selamat untuk mengakses pasokan penyelamat nyawa. Israel harus mematuhi hukum internasional, terutama hukum humaniter internasional, sepenuhnya memulihkan akses kemanusiaan, dan mendukung lembaga-lembaga kemanusiaan seperti PBB dalam menyalurkan bantuan, katanya.
Mengimplementasikan solusi dua negara secara penuh dan mewujudkan negara Palestina yang merdeka merupakan satu-satunya jalan yang layak untuk menyelesaikan masalah Palestina dan mencegah terulangnya krisis penyanderaan serupa. Masyarakat internasional harus bersama-sama menentang tindakan sepihak yang merusak fondasi solusi dua negara dan memperkuat upaya untuk mendorong proses politik menuju realisasinya, ujar Geng.
China akan terus bekerja sama dengan masyarakat internasional untuk mengakhiri pertempuran di Gaza, menghapus penderitaan kemanusiaan, menerapkan solusi dua negara, dan pada akhirnya mencapai solusi yang komprehensif, adil, dan berkelanjutan untuk masalah Palestina, katanya.
Penerjemah: Xinhua
Editor: Azis Kurmala
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.