Ruang lingkup informatika yang mempelajari konsep matematis dari suatu informasi yaitu bagian penting yang masih jarang dipahami. Padahal ini adalah fondasi utama dalam berbagai aplikasi teknologi, mulai dari sistem enkripsi hingga kecerdasan buatan.
Banyak orang mengenal informatika hanya dari sisi pemrograman. Mereka kurang memahami bahwa konsep matematis sebenarnya adalah pondasi logika yang menyusun sistem secara lebih utuh.
Di bidang teknologi, ruang lingkup informatika yang mempelajari konsep matematis dari suatu informasi, yaitu teori informasi. Ini adalah cabang dari informatika dan matematika terapan.
Teori informasi berfungi untuk mengkaji representasi informasi secara kuantitatif dan matematis. Selain itu, juga menunjukkan bagaimana suatu informasi dapat diproses secara efisien dan lebih akurat.
Menurut buku Pengantar Ilmu Komunikasi, Afdhal Afdhal, dkk, (2023), teori informasi pertama kali diperkenalkan oleh Claude E. Shannon pada 1948 dalam makalahnya yang berjudul A Mathematical Theory of Communication. Itulah sebabnya, teori tersebut juga dikenal dengan sebutan Shannon Theory.
Beberapa hal utama yang dipelajari dalam teori informasi adalah sebagai berikut.
Singkatnya, teori Informasi merupakan salah satu pilar utama dalam informatika yang mempelajari bagaimana informasi diukur, dikodekan, ditransmisikan, dan dimanfaatkan dengan efisien. Teori tersebut menjadi dasar dalam penerapan berbagai teknologi modern.
Ruang lingkup informatika yang mempelajari konsep matematis dari suatu informasi, yaitu teori informasi. Pemahaman mengenai teori tersebut akan sangat berguna bagi para peneliti, akademisi, praktisi IT, dan pengembang dalam merancang sistem yang efisien, aman, dan mampu mengelola data dengan baik. (DNR)