Jakarta -
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono melakukan peninjauan pembangunan Jalan Tol IKN Seksi 6B Outer Ring Road - Sp. ITCHI, dan Akses Tol IKN Seksi 6C Sp. I. dan Akses Tol IKN Seksi 6C Sp. ITCHI - Simpang 1B Sumbu Kebangsaan Sisi Timur Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
Basuki mengatakan, progress pembangunan Jalan Tol IKN Seksi 6B dan Akses Tol IKN 6C sudah bagus dan rapi. Ia juga mengimbau percepatan pelaksanaan pembangunan jalan tol agar dapat segera dimanfaatkan.
"Sudah bagus dan rapi. Target selesai Juni 2025," kata Basuki, dalam keterangan tertulis, Senin (16/9/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Pembangunan IKN 1, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur Andre Sirait menjelaskan, Jalan Tol Seksi 6B dibangun dengan panjang 5,7 km, sementara Akses Tol Seksi 6C sepanjang 5,6 km.
Saat ini progress fisik untuk Seksi 6B adalah 41% dengan kontraktor pelaksana Brantas Abipraya-Bumi Karsa CPA KSO. Sementara, untuk progress Seksi 6C adalah 77,35% dengan kontraktor pelaksananya PP-Waskita-YPP KSO.
"Untuk Seksi 6B, pekerjaan strukturnya sudah selesai, tinggal proses cut and fill. Kalau Seksi 6C pekerjaan strukturnya sudah 58,32%, dan untuk lahannya sudah 38,77%," ujar Andre.
Lingkup pekerjaan pada pembangunan Jalan Tol Seksi 6B dilengkapi dengan satu jembatan sepanjang 370 meter, overpass sepanjang 82 meter di 2 lokasi, slab on pile di 2 lokasi, dan box culvert di 24 lokasi.
Sedangkan, pada Jalan Tol Seksi 6C, dibuka jalan baru di area KIPP lengkap dengan perkuatan lereng, pembangunan box culvert, box Multi Utility Tunnel (MUT), secant pile, DPT dan Jembatan Pelengkung.
(shc/das)