Ozzy Osbourne Dimakamkan Secara Privat, Usai Prosesi di Kampung Halaman Black Sabbath yang Dihadiri Ribuan Fans

Liputan6.com, Jakarta Sekitar seminggu setelah kematiannya pada 22 Juli 2025, keluarga akhirnya menggelar acara pemakaman untuk mendiang Ozzy Osbourne yang akrab dengan sapaan Ozzy. Dilansir dari E! News, Jumat (1/8/2025) momen ini digelar secara privat dalam prosesi yang dihelat di rumahnya yang terletak di Buckinghamshire, Inggris, pada 31 Juli 2025. 

Dari berbagai sumber, diungkap bahwa pemakaman ini dihadiri keluarganya dan sesama musisi, termasuk Zakk Wylde dan Marilyn Manson. Prosesi pemakaman ini, diadakan sehari setelah acara memorial untuk publik di Birmingham, Inggris, kota kelahiran band Ozzy, Black Sabbath pada 1968.

Keranda jenazah Ozzy melewati Broad Street menuju jembatan kanal yang dinamai untuk menghormati Black Sabbath. Ribuan penggemar datang ke lokasi untuk memberi penghormatan terakhir kepada mendiang Prince of Darkness. 

Keluarga Ozzy, termasuk istri Sharon dan anak-anaknya, Aimee, Kelly, dan Jack Osbourne, hadir untuk memberi penghormatan terakhir. Sharon Osbourne terlihat emosional saat memimpin prosesi dan meletakkan bunga di bangku Black Sabbath Bridge. 

Dalam keterangan yang dirilis Dewan Kota Birmingham, biaya memorial ini ditanggung keluarga Ozzy Osbourne, dan penyelenggaraannya disambut dengan tangan terbuka oleh pemerintah setempat. 

"Penting bagi kota ini untuk mendukung penghormatan yang pantas dan bermartabat jelang pemakaman keluarga yang privat," ujar Wali Kota Birmingham, Zafar Iqbal, kepada para wartawan.

Ia menambahkan, "Kami tahu betapa berartinya momen ini bagi para penggemarnya."

Kabar meninggalnya Ozzy Osbourne dikonfirmasi pihak keluarga lewat pengumuman yang disampaikan di akun Twitter/X terverifikasi Ozzy Osbourne, Rabu (23/7/2025) waktu Indonesia.

“Dengan kesedihan yang tak terlukiskan, kami mengabarkan Ozzy Osbourne tercinta telah meninggal dunia pagi ini. Beliau telah bersama keluarganya dan dikelilingi oleh cinta,” demikian ini pengumuman tersebut, dilihat Showbiz Liputan6.com, pagi ini.

“Kami meminta semua orang untuk menghormati privasi keluarga kami saat ini. Sharon, Jack, Kelly, Aimee, dan Louis,” pinta pihak keluarga Ozzy Osbourne.

Di pengujung usianya, Ozzy Osbourne didera berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit Parkinson. People mencatat, Ozzy Osbourne kehilangan kemampuan berjalan karena hal ini.

Ia pernah berbicara mengenai penyakitnya ini, yang diagnosisnya ia terima sejak tahun 2003, di acara radio SiriusXM, awal tahun ini. Kala itu, ia mengaku bersyukur bisa sampai ke tahun 2025. 

"Meski saya banyak mengeluh, aku masih hidup," kata Ozzy Osbourne dalam acara ini. "Aku mungkin mengeluh karena tak bisa berjalan, tetapi aku melihat ada orang-orang yang tidak mampu melakukan setengahnya dariku," akunya.

Ozzy Osbourne juga pernah mengalami sejumlah cedera patah tulang termasuk tulang leher, dan pneumonia.