Bank Geber Penjualan Kartu Uang Elektronik Lewat Cara Ini

4 weeks ago 16
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Jakarta -

Bank DKI menjalin kemitraan strategis dengan PT ATDXT Teknologi Indonesia dalam upaya meningkatkan penjualan dan penggunaan Kartu Elektronik JakCard Bank DKI, yang ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama oleh Direktur Teknologi dan Operasional Bank DKI, Amirul Wicaksono bersama Chairman & President Director ATDXT Group, Murthy Gurunathan Saravana, dan Direktur PT ATDXT Teknologi Indonesia, Eka Gunawan, di Jakarta pada Rabu (07/08).

"Hal ini merupakan langkah penting bagi Bank DKI dalam mengoptimalkan layanan Kartu Elektronik JakCard, memperluas jangkauan dan mempermudah akses masyarakat, sekaligus mendukung program pemerintah dalam mendorong inklusi keuangan dan pembayaran non-tunai," ujar Direktur Teknologi dan Operasional Bank DKI, Amirul Wicaksono, Sabtu (10/8/2024).

Direktur Utama Bank DKI, Agus H. Widodo mengatakan kerja sama dengan PT ATDXT Teknologi Indonesia merupakan langkah strategis dalam memperkuat ekosistem digital di Jakarta.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selain memudahkan masyarakat dalam menggunakan transportasi umum dan layanan wisata lainnya, Jakcard juga merupakan upaya bersama untuk menjadikan Jakarta sebagai kota global yang modern dan terintegrasi," ujar Agus.

JakCard Bank DKI merupakan solusi pembayaran digital berbasis kartu elektronik yang dirancang untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat. JakCard dapat digunakan untuk kebutuhan pembayaran transportasi terintegrasi di Jakarta, mulai dari JakLingko, Transjakarta, Commuter Line, MRT Jakarta, LRT Jakarta, dan LRT Jabodebek.

Selain itu, JakCard juga dapat digunakan untuk pembayaran tiket masuk tempat wisata kelolaan Pemprov DKI Jakarta, diantaranya Monas, Taman Margasatwa Ragunan, Ancol, museum kelolaan Pemprov DKI Jakarta, seperti Museum Sejarah Fatahillah, Museum Prasasti, Museum Joang 45, Museum MH Thamrin, Museum Seni dan Keramik, Museum Wayang, hingga situs Rumah Si Pitung.

Layanan top-up JakCard Bank DKI kini dapat dilakukan melalui aplikasi Tokopedia, dan aplikasi JakOne Mobile Bank DKI dengan perangkat yang didukung oleh fitur NFC, serta jaringan ATM Bank DKI.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi berharap kerjasama ini akan meningkatkan kenyamanan dan aksesibilitas JakCard Bank DKI bagi masyarakat, sebagai salah satu pilihan pembayaran digital berbasis kartu elektronik.

"Ke depannya, Bank DKI berharap dapat meningkatkan jumlah pengguna Kartu Jakcard secara signifikan dan memperluas ekosistem pembayaran digital untuk menjadikan Jakarta sebagai kota global yang modern dan terintegrasi," imbuh Arie.

(fdl/fdl)

Read Entire Article