5 Hari Dirawat di RS, Korban Penembakan di Bogor Meninggal Dunia

4 weeks ago 16
situs winjudi online winjudi winjudi slot online winjudi online Daftar slot gacor Daftar situs slot gacor Daftar link slot gacor Daftar demo slot gacor Daftar rtp slot gacor Daftar slot gacor online terbaru Daftar situs slot gacor online terbaru Daftar link slot gacor online terbaru Daftar demo slot gacor online terbaru Daftar rtp slot gacor online terbaru slot gacor situs slot gacor link slot gacor demo slot gacor rtp slot gacor informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat situs winjudi online

Bogor -

Mochammad Ashraf Fadhiil Putra (22), korban penembakan salah sasaran di Klapanunggal, Kabupaten Bogor, meninggal dunia. Ashraf meninggal dunia di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, setelah menjalani perawatan lima hari.

"Betul, meninggal kemarin," kata Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro saat dihubungi detikcom, Sabtu (10/8/2024).

Ashraf meninggal dunia pada Jumat (9/8) sekitar pukul 15.15 WIB. AKBP Rio turut berdukacita atas meninggalnya Ashraf.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami sampaikan dukacita kepada keluarga. Kami pastikan para pelaku akan kami proses hukum sampai tuntas," kata Rio.

Ashraf kritis setelah ditembak oleh para pelaku di Klapanunggal, Bogor, pada Minggu (4/8). Kapolres Bogor sempat menjenguknya di RS Polri.

"Barusan saya bersama Kasat Serse dan Kapolsek Klapanunggal telah melihat korban dari penembakan yang terjadi kemarin," kata Rio kepada wartawan, Senin (5/8/2024).

Rio merasa prihatin atas kondisi korban. Sebab, dia melihat sendiri bagaimana kondisi korban saat ini masih dalam keadaan kritis.

"Saya merasa prihatin dan sedih karena kondisi korban yang sangat kritis," jelasnya.

3 Tersangka Ditangkap

Polisi telah menangkap tiga orang tersangka terkait penembakan yang menewaskan Ashraf tersebut. Ketiga tersangka ditahan di Mapolres Bogor.

"Kami kenai para tersangka dengan Pasal 351 KUHP ayat 2 dan/atau Pasal 1 ayat 1 Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951," kata Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro kepada wartawan di Cibinong, Selasa (6/8/2024).

Rio mengatakan mereka terancam hukuman maksimal 12 tahun penjara. Satu dari ketiga pelaku masih berusia 17 tahun atau kategori anak.

"Dengan ancaman hukuman penjara maksimal 12 tahun," ucapnya.

Ketiga tersangka itu adalah AR (17) berperan sebagai joki motor, AZ (30) berperan sebagai perakit senjata api, dan SI (18) berperan sebagai eksekutor pelaku penembakan.

Lihat juga Video 'Fakta Video Viral Dinarasikan Penembakan di Bekasi:

[Gambas:Video 20detik]

Baca di halaman selanjutnya: motif penembakan....

Read Entire Article